Saosin Siap Guncang Indonesia dalam Tur Lima Kota Mei 2025

Band rock asal Amerika Serikat, Saosin, kembali menyapa para penggemarnya di Indonesia dengan menggelar tur spesial di lima kota pada 24-31 Mei 2025. Tur bertajuk Saosin Indonesia Tour 2025 ini menandai kali keempat mereka tampil di Tanah Air, menghadirkan pengalaman konser yang lebih luas bagi para penggemar setianya. Perjalanan mereka dimulai di Bikasoga Indoor, Bandung, pada 24 Mei 2025, kemudian berlanjut ke Pardede Hall, Medan, pada 25 Mei 2025. Setelah itu, mereka akan tampil di Ecovention Hall Ancol, Jakarta, pada 29 Mei 2025, lalu menuju Jatim Expo, Surabaya, pada 30 Mei 2025, dan akhirnya menutup rangkaian tur di Sritex Arena, Solo, pada 31 Mei 2025.

Dalam tur ini, Saosin juga mengajak beberapa band rock lokal sebagai pembuka, seperti Saint Loco, Strangers, 510, Sisi Selatan, Ghostline, Next Me Zhanalena, dan Last Goal Party. Ravel Entertainment selaku promotor menjelaskan bahwa tur ini juga menjadi bagian dari perayaan satu dekade Hammersonic Festival yang telah mereka selenggarakan. Tiket Saosin Indonesia Tour 2025 mulai dijual pada 21 Maret 2025 pukul 03.00 WIB. Harga presale ditawarkan sebesar Rp285 ribu, sedangkan tiket General Sale dibanderol Rp435 ribu.

Saosin sendiri merupakan band rock yang lahir di Orange County, California, pada 2003. Saat ini, mereka diperkuat oleh Cove Reber, Phil Sgrosso, Beau Burchell, Chris Sorenson, dan Alex Rodriguez. Sejak debutnya, band ini telah merilis tiga album studio, tiga EP, serta beberapa hit populer seperti You’re Not Alone dari album self-titled yang dirilis pada 2006. Dengan ciri khas musik post-hardcore dan emo, mereka dikenal melalui harmoni vokal yang unik serta teknik gitar khas yang memanfaatkan efek delay dan harmonik alami.

STAYC Siap Guncang Jakarta dengan Konser Perdana di Indonesia

STAYC akan menggelar konser bertajuk 2025 STAYC Tour [Stay Tuned] in Jakarta pada 28 Juni 2025 di Istora Senayan, Jakarta. Konser ini menjadi penampilan perdana girl group besutan High Up Entertainment tersebut di Indonesia. Dyandra Global selaku promotor telah resmi mengonfirmasi kabar ini, yang tentu saja disambut dengan antusias oleh para penggemar di tanah air.

Grup beranggotakan enam member—Sumin, Sieun, Isa, Seeun, Yoon, dan J—ini akan melanjutkan tur mereka ke empat kota di Asia, yaitu Bangkok, Hong Kong, Singapura, dan Taipei sepanjang Juli hingga Agustus 2025. Meski begitu, promotor masih belum mengumumkan informasi mengenai harga tiket serta jadwal penjualan untuk konser di Jakarta, yang tentunya sangat dinantikan oleh para penggemar.

Stay Tuned Tour menjadi tur dunia kedua STAYC setelah sebelumnya mereka sukses dengan Teenfresh World Tour pada 2023. Dalam tur tersebut, mereka mengunjungi berbagai kota besar di Asia, Eropa, dan Amerika Utara, meskipun saat itu Indonesia belum masuk dalam daftar destinasi mereka. Keputusan untuk mengadakan konser di Jakarta kali ini menjadi momen yang sangat spesial bagi para penggemar yang telah lama menunggu kehadiran mereka.

Konser ini juga digelar tak lama setelah perilisan album single terbaru mereka yang berjudul S pada 18 Maret 2025. Sejak debutnya pada 2020 dengan album Star to a Young Culture, STAYC telah menorehkan banyak pencapaian dengan merilis satu album studio berjudul Metamorphic, tiga mini album, serta enam album single. Dengan semakin luasnya popularitas mereka, konser ini diprediksi akan menjadi salah satu pertunjukan yang paling dinantikan di tahun 2025.

D’Masiv Japan Pop Journey: Menjelajah Nada, Menyatukan Budaya

D’Masiv, grup musik pop asal Indonesia, siap menggelar tur konser ke Jepang pada April 2025. Vokalis Rian Ekky Pradipta menyebut perjalanan ini bukan sekadar tampil di atas panggung, tetapi juga bagian dari evolusi musik mereka. Rian menegaskan bahwa tur ini menjadi kesempatan untuk menyerap energi baru, memperluas wawasan bermusik, dan mencari inspirasi segar yang akan memperkaya karya-karya D’Masiv di masa depan.

Tur bertajuk “D’Masiv Japan Pop Journey” ini akan membawa mereka ke tiga kota besar di Jepang, yaitu Osaka, Nagoya, dan Tokyo. Konser akan berlangsung pada 18 April di Americamura Drop, Osaka, 19 April di Lion Theater, Nagoya, dan 20 April di Moonromantic, Tokyo, semuanya dimulai pukul 18.00 hingga 21.00 waktu setempat. D’Masiv berharap perjalanan ini dapat memperluas basis penggemar, membuka peluang kolaborasi dengan musisi Jepang, serta memperkenalkan warna khas musik pop Indonesia kepada audiens yang lebih luas.

Sejak terbentuk pada 2003, D’Masiv telah menjadi salah satu ikon musik pop di Indonesia. Album debut mereka, “Perubahan” (2008), melahirkan lagu-lagu hits seperti “Cinta Ini Membunuhku” dan “Di Antara Kalian”. Tak hanya aktif bermusik, D’Masiv juga terlibat dalam kampanye sosial. Pada Maret 2025, mereka turut mempromosikan penggunaan bus TransJakarta dengan membeli hak penamaan halte “Petukangan Utara”, yang kini berganti menjadi “Halte Petukangan D’Masiv”. Langkah ini menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung transportasi publik berkelanjutan di Jakarta.

Mandalika International Festival 2025, Langkah Baru Menuju Ajang Pariwisata Kelas Dunia

Direktur Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Lombok, Dr. Ali Muhtasom, menilai Mandalika International Festival (MIF) memiliki potensi besar sebagai ajang yang layak dipasarkan dan dinikmati oleh masyarakat luas. Menurutnya, jika festival ini tetap hanya dikelola sebagai praktik mahasiswa, maka perkembangannya akan terbatas. Oleh karena itu, kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi kunci agar ajang ini bisa tumbuh lebih besar.

Ali Muhtasom menegaskan bahwa Poltekpar Lombok telah memberikan kebebasan lebih bagi mahasiswa dalam mengelola MIF, dengan harapan acara ini dapat dikelola secara profesional dan komersial. Dengan adanya dukungan sponsor serta lokasi yang lebih luas, MIF diharapkan dapat menjangkau lebih banyak penonton. Meskipun masih masuk dalam kalender acara Kota Mataram, festival ini juga menarik minat untuk digelar di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.

Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) NTB, Sahlan M Saleh, menambahkan bahwa MIF bukan sekadar wadah pembelajaran bagi mahasiswa, tetapi juga berperan dalam mempromosikan destinasi wisata dan budaya NTB kepada wisatawan. Dengan semakin banyaknya event bertaraf internasional seperti ini, program pemerintah daerah untuk menjadikan pariwisata NTB mendunia dapat lebih mudah terwujud.

Kolaborasi yang telah terjalin sejak awal penyelenggaraan MIF terus diperkuat, terutama setelah festival ini terlepas dari Poltekpar Lombok dan akan digelar di Teras Udayana, Kota Mataram. MIF diyakini mampu menghidupkan kembali berbagai destinasi wisata yang ada di NTB, menjadikannya lebih dikenal dan menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Gemuruh Britpop di Jakarta: Musik, Gaya Hidup, dan Pelarian Anak Muda

Di sebuah gudang yang dipenuhi asap di Jakarta, ratusan anak muda mengangkat tangan mereka tinggi-tinggi, melompat mengikuti dentuman musik Britpop era 1990-an. Lagu-lagu dari Oasis, Blur, dan Suede bergema, membangkitkan nostalgia seakan membawa mereka ke Inggris, meski ribuan kilometer jauhnya. Acara ini digelar pada 25 Maret 2025 oleh Weekenders Service Crew, kolektif DJ yang menjadikan pesta Britpop sebagai ajang eksplorasi budaya, menghubungkan musik, mode, dan atmosfer sepak bola Inggris ke kota-kota besar di Pulau Jawa.

Abraham Vieniel, salah satu pendiri kolektif berusia 24 tahun, mengungkapkan bahwa musik adalah jiwanya. Bersama rekannya, Bimo Nugroho, mereka telah mendedikasikan dua tahun terakhir untuk proyek ini, membangun komunitas setia dengan lebih dari 30 ribu pengikut di Instagram. Pesta ini bukan sekadar musik, tetapi juga gaya hidup. Pengunjung mengenakan busana ikonik ala Inggris, dari sepatu Reebok, topi bucket Kangol, hingga jaket Stone Island yang erat dengan budaya casual hooligan.

Acara ini juga menjadi ruang temu bagi suporter klub sepak bola rival, melebur dalam satu suasana tanpa konflik. Peter Chev, pendukung Persija Jakarta berusia 23 tahun, menegaskan bahwa di sini semua orang bersatu. Saat malam semakin larut, suasana semakin liar. Bimo naik ke panggung, membakar semangat ratusan penonton yang membayar Rp 80 ribu untuk masuk. Mereka melompat, bernyanyi bersama, larut dalam balada emosional dari Oasis dan The Smiths, sementara bendera Inggris raksasa berkibar.

Lebih dari sekadar pesta, ajang ini menjadi bentuk pelarian bagi anak muda dari tekanan sosial-politik yang mereka hadapi. Menurut etnomusikolog Aris Setyawan, musik Inggris menjadi katarsis bagi generasi yang ingin melepaskan diri dari kenyataan yang menekan. Bagi Abraham dan Bimo, ini bukan hanya pekerjaan, tetapi gaya hidup. Mereka menikmati musik, fesyen, dan kebebasan dalam suasana yang penuh energi. Saat lampu mulai menyala, nyanyian masih bergema, menghidupkan kembali semangat Britpop yang melintasi batas negara dan generasi.

Pesta Seni Tahunan Kembali! pARTy in the Park Siap Meriahkan Russellville

River Valley Arts Center secara resmi mengumumkan tanggal pelaksanaan pARTy in the Park, festival seni tertua di Russellville. Acara ini dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 31 Mei, mulai pukul 09.00 hingga 16.00 di Russellville City Park. Pendaftaran bagi seniman, vendor, dan truk makanan kini telah dibuka, memberikan kesempatan bagi para pelaku seni dan usaha untuk ikut serta dalam perayaan tahunan yang penuh kreativitas ini.

Jennifer Lewter, Direktur Eksekutif River Valley Arts Center, menegaskan bahwa festival ini tetap menjadi acara gratis bagi masyarakat. Ia juga menekankan bahwa pARTy in the Park merupakan ajang yang ramah keluarga dengan berbagai hiburan menarik. Seperti tahun-tahun sebelumnya, pengunjung dapat menikmati musik live, karya seniman lokal, serta berbagai demonstrasi seni yang menambah pengalaman unik dan edukatif bagi semua kalangan. Selain itu, berbagai aktivitas interaktif seperti lokakarya seni dan area permainan anak akan tersedia untuk menambah keseruan acara.

Sebagai salah satu perayaan seni paling dinantikan, pARTy in the Park tidak hanya menjadi wadah apresiasi seni tetapi juga tempat berkumpulnya komunitas yang ingin menikmati suasana kreatif dan menyenangkan. Dengan atmosfer yang hangat dan penuh warna, acara ini selalu berhasil menarik banyak pengunjung dari berbagai usia. Para pengunjung juga akan disuguhi beragam pilihan kuliner dari berbagai truk makanan yang menawarkan hidangan lezat. Bagi para seniman dan vendor yang ingin berpartisipasi, kesempatan untuk mendaftar masih terbuka. Jangan lewatkan festival yang menjanjikan momen tak terlupakan ini!

Hotman Paris Sadar Akan Kematian, Ubah Gaya Hidup Demi Kesehatan

Hotman Paris Hutapea mengakui bahwa ketakutan akan kematian semakin menghantuinya setelah mengalami masalah kesehatan yang cukup serius. Pengacara ternama ini sempat menjalani perawatan di Singapura akibat gangguan pada organ hatinya. Pengalaman tersebut membuatnya mulai lebih peduli terhadap kesehatannya dan mengubah kebiasaan hidupnya. Ia menyadari bahwa tubuh manusia memiliki keterbatasan dan bisa mengalami gangguan kapan saja. Oleh karena itu, kini ia mulai rutin berolahraga dengan menambahkan aktivitas jalan pagi sebagai cara untuk menjaga kebugarannya.

Salah satu perubahan besar yang dilakukan Hotman adalah mengurangi kebiasaannya mengunjungi tempat hiburan malam. Sebelumnya, ia memiliki kebiasaan pergi clubbing hingga larut malam, bahkan langsung melanjutkan aktivitas pekerjaan setelahnya. Ia mengaku bahwa pola hidup seperti itu sangat berisiko bagi kesehatannya. Jika sebelumnya ia bisa menghabiskan waktu tiga kali dalam seminggu untuk berpesta hingga dini hari lalu bekerja sejak pagi, kini ia menyadari bahwa kebiasaan tersebut harus diubah agar tubuhnya tetap sehat dan terhindar dari penyakit.

Meskipun mulai mengurangi kegiatan malamnya, Hotman mengaku tetap tidak bisa mengurangi intensitas pekerjaannya. Sebagai pengacara papan atas, ia menangani berbagai kasus besar yang melibatkan para pengusaha dan konglomerat. Ia merasa bahwa tanggung jawabnya terlalu besar untuk diserahkan begitu saja kepada orang lain. Hotman menduga bahwa penyakit yang dideritanya merupakan akibat dari gaya hidup dan jadwal kerja yang terlalu padat. Ia mengingat momen ketika awalnya mengira dirinya digigit hewan hingga harus mendapatkan suntikan rabies, namun ternyata masalah utama berasal dari organ hatinya yang mulai mengalami gangguan akibat kelelahan dan aktivitas berlebihan.

Kini, ia berkomitmen untuk lebih menjaga kesehatan agar tetap bugar dan dapat menjalankan pekerjaannya tanpa terganggu oleh masalah kesehatan yang bisa membahayakan dirinya di kemudian hari.

Operasi Malam di Bandung: Razia Tempat Hiburan, Tujuh Pengunjung Positif Narkoba

Tim gabungan Ditresnarkoba Polda Jabar bersama BNN, POM TNI, dan Bea Cukai menggelar razia di empat tempat hiburan malam di Kota Bandung. Operasi ini dilakukan sebagai upaya mencegah peredaran serta penyalahgunaan narkotika di lingkungan hiburan. Lokasi pertama yang diperiksa adalah Brotherhood Bunker di kawasan Ciumbuleuit. Saat razia berlangsung, petugas menghentikan musik, menyalakan lampu, dan melakukan penggeledahan terhadap pengunjung, termasuk memeriksa saku dan tas mereka. Dari hasil tes urine, tiga orang dinyatakan positif menggunakan narkoba dan langsung dibawa ke Mapolda Jabar untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Razia berlanjut ke tempat karaoke Aurus di Jalan Sukajadi. Seperti sebelumnya, petugas melakukan pemeriksaan ketat terhadap pengunjung. Dari hasil tes urine, tiga orang lainnya terbukti mengonsumsi narkoba. Setelah itu, petugas menyasar klub malam Conclave di Jalan Otto Iskandar Dinata, dekat Gedung Pakuan. Meskipun pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, tidak ditemukan adanya pengunjung yang menggunakan narkoba. Lokasi terakhir yang menjadi target operasi adalah karaoke Alpa di Jalan Gatot Subroto. Sama seperti di Conclave, seluruh pengunjung dinyatakan bersih dari narkoba.

Direktur Ditresnarkoba Polda Jabar, Kombes Johanes R Manalu, menyatakan bahwa operasi ini merupakan kegiatan rutin guna mengendalikan peredaran narkotika di tempat hiburan malam. Dari empat tempat yang diperiksa, total tujuh orang terindikasi menggunakan narkoba. Polisi akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui asal narkotika yang mereka konsumsi. Razia semacam ini akan terus dilakukan di berbagai wilayah Jawa Barat guna menekan penyalahgunaan narkoba dan menciptakan lingkungan yang lebih aman.

Kent Nerd Party 2025: Surga Bagi Pecinta Pop Culture dan Fantasi!

Pecinta budaya nerd, bersiaplah! Kent Nerd Party kembali hadir dengan lebih banyak keseruan pada tahun ini. Acara gratis yang diadakan oleh The Game Shelf ini akan mengubah kawasan bersejarah pusat kota Kent menjadi ajang perayaan bagi para penggemar fantasi, fiksi ilmiah, anime, cosplay, dan berbagai bentuk hiburan geek lainnya.

Tahun ini, acara akan menghadirkan lebih dari dua kali lipat atraksi dibandingkan edisi sebelumnya. Para pengunjung dapat menikmati berbagai kegiatan menarik seperti kompetisi melukis miniatur, pertunjukan dari Level Up! Vocal Ensemble, serta turnamen Magic: The Gathering x Final Fantasy Prerelease. Tidak ketinggalan, kontes cosplay akan kembali digelar, bersama dengan demo pertarungan LARP dari Kingdom Boffer Association, pameran Lego dari SeaLUG, dan demo permainan indie dari Seattle Indies. Pengunjung juga dapat menikmati pertunjukan dari Washington Shakespearean Festival serta konser live oleh Cool Nerd Mark.

Bagi para kolektor dan penggemar barang unik, berbagai vendor, seniman, dan penulis akan hadir untuk menawarkan karya-karya terbaik mereka. Selain itu, tersedia pula area Beer & Cider Garden bagi yang ingin bersantai sambil menikmati suasana. Jangan lewatkan kesempatan untuk bergabung dalam kemeriahan ini dan tandai kalender Anda pada 7 Juni mendatang!

Untuk informasi lebih lanjut dan pembelian tiket, kunjungi situs resmi atau halaman Eventbrite. Acara ini diselenggarakan oleh Kent Downtown Partnership, The Game Shelf, dan Page Turner Books.

Menikmati Gemerlap Malam Bandung dengan Hunian Strategis

Bandung selalu menjadi destinasi favorit bagi wisatawan, tidak hanya karena keindahan alamnya tetapi juga karena beragam tempat hiburan dan pusat perbelanjaan yang menarik. Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai tempat hangout seperti restoran, bar, coffee shop, hingga klub malam semakin menjamur di berbagai sudut kota. Meskipun kehidupan malam di Bandung tidak semeriah Jakarta, beberapa lokasi tetap menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin melepas penat setelah seharian beraktivitas.

Salah satu hunian yang menawarkan kemewahan dan lokasi strategis adalah The MAJ Collection Hotel and Residence di kawasan Dago Atas. Apartemen ini menghadirkan suasana sejuk khas pegunungan dan dilengkapi fasilitas eksklusif, mulai dari kolam renang hingga landasan helikopter. Dari sini, penghuni dapat dengan mudah mengunjungi Nine Square, sebuah klub yang menawarkan pengalaman hiburan menarik dengan fasilitas modern serta penampilan DJ setiap akhir pekan. Tidak jauh dari sana, terdapat Galeri Ciumbuleuit 3 Apartment yang menawarkan hunian hijau dengan pemandangan kota dan pegunungan. Bagi pecinta hiburan malam, Mansion Club di Paris Van Java dan Pure Lounge bisa menjadi pilihan tepat untuk menikmati malam dengan musik yang menggugah suasana.

Selain itu, Apartemen Sudirman Suites hadir dengan konsep healthy living yang memungkinkan sinar matahari masuk ke setiap kamar. Berlokasi di pusat kota, penghuni dapat dengan mudah mengakses Amnesia Club yang terkenal dengan acara kolaborasi DJ dan konser musisi ternama. Sementara itu, bagi yang mencari hunian terjangkau, The Jarrdin @ Cihampelas menjadi pilihan ideal dengan harga bersaing dan akses mudah ke berbagai fasilitas kota. Tidak jauh dari apartemen ini, Sobbers Bar & Resto menyajikan pengalaman hiburan dengan konsep semi-outdoor, lengkap dengan pilihan kuliner dan minuman eksklusif. Dengan berbagai pilihan hunian strategis ini, menikmati kehidupan malam di Bandung menjadi pengalaman yang lebih berkesan.